Jamur tiram secara alami tumbuh di sekitar tumbuhan yang daunnya lebar atau tanaman yang berkayu karena jamur tiram ini tidak memerlukan cahaya matahari yang banyak. Jamur tiram tumbuh dan berkembang dengan baik pada suhu 23 sampai 28 derajat celcius dan tidak menutup kemungkinan untuk bisa tumbuh pada suhu di bawah 23 derajat celcius meskipun pertumbuhannya lambat.

Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula
Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula - Bagi anda yang sedang mencari peluang bisnis yang cocok untuk mengais rezeki. Di samping budidaya jahe, budidaya jamur tiram bisa menjadi salah satu pilihan yang cocok untuk anda, masukkan dalam daftar referensi anda, pasalnya jamur tiram ini mempunyai omset penjualan yang lumayan tinggi, sehingga kebutuhan akan jamur tiram pun meningkat, anda masih mempunyai kesempatan untuk berpartisipasi sebagai pemasok jamur tiram.


Bagi anda yang masih dalam kategori newbie atau pemula dalam cara budidaya jamur tiram, alangkah baiknya jika anda mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya. Sebelum melangkah untuk budidaya jamur tiram, pelajari  tentang apa yang perlu disiapkan, bagaimana langkah-langkahnya, kemana menyalurkan hasil dari jamur tiram.

Sekilas Mengenal Jamur Tiram
Jamur tiram secara alami tumbuh di sekitar tumbuhan yang daunnya lebar atau tanaman yang berkayu karena jamur tiram ini tidak memerlukan cahaya matahari yang banyak. Jamur tiram tumbuh dan berkembang dengan baik pada suhu 23 sampai 28 derajat celcius dan tidak menutup kemungkinan untuk bisa tumbuh pada suhu di bawah 23 derajat celcius meskipun pertumbuhannya lambat.

Media tanam yang biasa digunakan yaitu kayu tiruan berbentuk silinder yang dibuat dari gergajian kayu maupun ampas tebu. Sebagai tempat tumbuhnya jamur tiram, alangkahnya baiknya tanam tersebut disterilkan karena kehadiran dari microorganisme lainnya dapat menghambat pertumbuhan jamur tiram.

Cara Pembibitan Jamur Tiram
Bibit yang baik untuk digunakan adalah F3. Bibit F3 bisa anda buat atau anda peroleh dengan membeli dari petani jamur pembuat bibit bibit jamur tiram. Jika anda ingin membuat bibit sendiri, Maka anda perlu mempersiapkan alat dan bahan yang steril karena proses ini sangat rentan terhadap kontaminasi. Sterilisasi pembuatan bibit biasa menggunakan laminar flow atau transfer box.

Untuk membeli bibit, anda harus jeli dalam memilih bibitnya, alangkah baiknya anda memperhatikan hal di bawah ini saat memilih bibit :
  • Pilih bibit yang telah teruji, cara mengetahuinya dari nilai BER (biological ratio) jamur. Untuk jamur tiram BER nya sekitar 75%.
  • Sebaiknya membeli bibit jamur tiram dari petani atau instansi ternama yang memiliki sertifikasi atau dilegalkan pemerintah.
  • Miselium berwarna putih telah tumbuh penuh dan merata di media tumbuhnya. Bila tidak merata, dikhawatirkan pada bagian yang tidak ditumbuhi miselium mudah terkontaminasi.
  • Periksa tanggal pembuatannya atau kadaluarsanya.
  • Mencari informasi dari petani jamur yang sudah berhasil.


Cara Pembuatan Jamur Tiram
Untuk budidaya jamur tiram terlebih dahulu anda harus mempersiap alat yang diperlukan. yaitu sebagai berikut :
  • Kompor minyak tanah
  • Lampu spirtus, dengan volume 30 liter
  • Drum dengan diameter 80 cm, ketinggian 96 cm
  • Baskom plastic
  • Rak, dengan luas 3m²
  • pH meter
  • Thermometer
  • Sprayer / penyemprot, dengan pipa paralon 2 inci sebanyak 300 buah
  • Cincin
  • Sekpo
  • Serbuk kayu albasia sebanyak 10,5 kg
  • Dedak halus sebanyak 21 kg
  • Tepung jagung sebanyak 0,6 kg
  • TSP murni 1 kg
  • Kapur 3 buah
  • Bibit jamur F3 sebanyak 3 buah
  • Alcohol 95% sebanyak 1 liter
  • Kantung plastic transparan (20x35x0,5)  cm sebanyak 300 buah
  • Kertas roti 10 x 10 sebanyak 300 buah
  • Karet gelang tahan panas 600 buah
  • Air sumur 30 liter
Jika sudah siap semua, di bawah ini adalah langkah-langkah budidaya jamur tiram:
  • Serbuk gergaji dipilih dan dibersihkan. Bagian yang besar dan tajam dibuang karena dapat merusak plastik substrat. 
  • Bahan yang sudah ada dicampur sesuai komposisi ukuran dalam jolang / baskom plastik. Aduk sampai merata, jangan sampai ada gumpalan-gumpalan. Adapun bahan yang dicampurkan untuk menghasilkan 100 log adalah sebagai berikut : Serbuk gergaji atau ampas tebu halus 10,5 kg, Tepung jagung 0,6 kg., Dedak halus 21 kg. TSP 1 kg.Kapur 3 buah. Beri air secukupnya, dengan kandungan air 60% dan ukur pH media.
  • Campurkan bahan dengan dimasukan ke dalam plastik transparan yang berukuran 20 x 35 cm dan tebal 0,5. Media harus dipadatkan agar terbentuk log yang baik. Media yang bagus adalah kepadatannya merata. Jangan lupa, ujung plastik bagian bawah ditusuk jari telunjuk supaya masak. Hal ini dilakukan agar bahan yang dimasukkan dan dipadatkan bisa duduk posisinya (tidak miring). Pengisian dilakukan tidak terlalu penuh, tapi disisakan 15 cm untuk memudahkan dalam mengikat. 
  • Kemudian setiap log ditimbang sebanyak 1,2 kg.
  • Pada sisa ujung plastik dilipat keluar, lalu diikat mulut plastik tersebut dengan karet tahan panas.
  • Tutup mulut log tersebut dengan kapas kemudian tutup lagi dengan kertas, lalu diikat lagi dengan karet.
  • Dilakukan pengukusan terhadap log media selama 12 jam.
  • Lamanya pengukusan dihitung setelah air di dalam drum mendidih.
  • Jika pengukusan sudah selesai, angkatlah media dari drum. kemudian diamkan selama 8 jam atau sampai dingin pada ruangan yang tertutup. Untuk selanjutnya, dilakukan penanaman bibit.
  • Untuk proses penanaman bibit sebaiknya dilakuan pada ruangan tertutup Semprot isi ruangan dengan alcohol 95%, Buka karet, kertas penutup, serta kapas penutup media dan masukkan 3 sendok makan bibit untuk satu log media. Setiap gerakan sendok yang dipakai, dipanaskan dengan api dari lampu spirtus. Media yang sudah ditanami bibit tersebut ditutup kembali dengan kapas. Penanaman bibit dikerjakan dengan cepat, tetapi harus teliti.
  • Media yang sudah ditanami bibit disimpan di atas rak.
  • Biarkan sampai seluruh media diisi miselium jamur.
  • Miselium tumbuh memenuhi log media. Setelah seluruh log media ditumbuhi miselium, tutup kapas dan cincin pada bagian atas log tersebut dibuka.
  • Kelembapan lingkungan dipertahankan dengan menyemprot menggunakan sprayer.
  • Tubuh buah yang sudah cukup mekar dapat dipanen.
Media tanam yang sudah difermentasi dapat dimasukkan ke dalam kantong plastik jenis polipropilen. Media tersebut kemudian dipadatkan hingga berbentuk seperti botol (baglog). Selanjutnya, pada bagian atas plastic (leher kantong plastik) dipasang ring, disumbat menggunakan kapas,  dan dipasang penutup baglog agar air tidak masuk ke dalam kantong pada saat pengukuran.

Setelah baglog siap, proses sterilisasi dapat dilakukan, yakni dengan cara mengukusnya. Wadah pengukus paling sederhana yang dapat digunakan adalah  drum. Satu drum dapat memuat sekitar 60 baglog. Prinsip kerja sterlisasi adalah memanfaatkan panas uap air pada suhu 95-110°C dalam waktu 8-10 jam. Pada saat suhu pengukusan telah mencapai 100°C, pertahankan selama 5 jam. Biasanya, waktu yang dibutuhkan untuk mencapai suhu 100°C, pertahankan selama 5 jam. Biasanya waktu yang dibutuhkan untuk mencapai 100°C adalah 3 jam, tergantung dari kestabilan api di tungku. Selanjutnya, wadah pengukus di buka dan didiamkan selama 5 jam agar suhu media tanam dalam baglog kembali normal.

Semoga bermanfaat.

----------------------------------------------------------
keyword untuk postingan ini adalah

Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula, Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula Cara Mudah Budidaya Jamur Tiram Untuk Level Pemula, budidaya jamur pemula
Share To:

kabelantena.blog

View Profile
Terima kasih sudah berkunjung ke kabelantena, semoga bermanfaat,, aamiin..
----------------------------------

Post A Comment: