Gejala demam berdarah umumnya akan terlihat pada tiga hingga empat belas hari setelah masa inkubasi dan biasanya diawali dengan demam tinggi yang bisa mencapai suhu 41 derajat celsius. Masa inkubasi adalah jarak waktu antara virus pertama masuk ke dalam tubuh sampai gejala pertama muncul.
Musim hujan kembali menggunyur seluruh wilayah Indonesia, dan setiap musim hujan tiba, ada yang harus diperhatikan oleh seluruh elemen masyarakat, dan diharapkan setiap individu pun harus mengenali tentang penyakit yang selalu mengintai saat musim hujan yaitu Demam Berdarah.
Mungkin sudah menjadi rahasia umum jika DBD disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk. Diperkirakan bahwa ada seratus juta kasus demam berdarah yang terjadi pada tiap tahunnya di seluruh dunia. Sebagian diantaranya mewabah secara tiba-tiba dan menjangkiti ribuan orang dalam waktu singkat.
Saat ini Indonesia menduduki peringkat kedua penderita DBD setelah Brazil. Bahkan menurut data Kementrian Kesehatan tahun 2009-2011 jumlah kematian akibat DBD di Indonesia mencapai 1.125 kasus. Data tersebut sekaligus menempatkan Indonesia di Asia Tenggara sebagai negara tertinggi dalam kasus penyakit DBD.
Sedangkan menurut data Kementrian Kesehatan Indonesia tahun 2013, jumlah penderita DBD di seluruh 31 provinsi mencapai 48.905 orang, termasuk 376 orang diantaranya meninggal dunia. Jadi, pada dasarnya DBD adalah penyakit yang sangat umum di Indonesia.
Gejala penyakit DBD
Gejala demam berdarah umumnya akan terlihat pada tiga hingga empat belas hari setelah masa inkubasi dan biasanya diawali dengan demam tinggi yang bisa mencapai suhu 41 derajat celsius. Masa inkubasi adalah jarak waktu antara virus pertama masuk ke dalam tubuh sampai gejala pertama muncul.
Penyebab Utama Penyakit DBD
Penyebab DBD adalah virus dengue dan menyebar ke manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Artinya DBD tidak bisa menular langsung dari seseorang ke orang lain tanpa perantara nyamuk tersebut. Nyamuk Aedes aegypti biasanya berkembang biak di daerah berpenduduk tinggi (seperti di kota-kota besar) yang memiliki iklim lembap dan hangat.
Diagnosis DBD melalui pemeriksaan darah
Jika Anda mengalami gejala seperti flu dan demam selama lebih dari satu minggu, sebaiknya periksakan diri Anda ke dokter. Ciri-ciri spesifik dari gejala DBD, yaitu demam tinggi hingga mencapai 41 derajat celsius, sakit kepala, nyeri sendi, otot, dan tulang, hingga rasa sakit di belakang mata.
Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan darah untuk mengetahui apakah ada virus dengue di dalam tubuh Anda.
Seputar pengobatan penyakit DBD
Tidak ada obat-obatan khusus untuk mengobati DBD, namun gejala penyakit ini bisa diatasi dengan meminum banyak cairan, istirahat, dan mengonsumsi parasetamol. Jika cara pengobatan tersebut diterapkan, biasanya DBD akan sembuh dalam waktu satu hingga dua minggu.
Komplikasi yang muncul
Meski hanya terjadi pada segelintir kasus, DBD bisa berkembang menjadi sebuah komplikasi yang lebih serius, yang disebut sebagai DBD berat. DBD berat bisa menyebabkan penderitanya mengalami penurunan tekanan darah atau syok, kerusakan organ, serta pendarahan. Oleh karena itu antarkan penderita DBD berat ke rumah sakit untuk ditangani secepatnya karena dikhawatirkan bisa berujung kepada kematian jika terlambat ditangani.
Langkah pencegahan penyakit DBD
Meski hingga saat ini belum ada vaksin yang bisa menangkal DBD, namun beberapa langkah pencegahan penyakit ini bisa Anda lakukan, diantaranya:
- Mensterilkan rumah atau lingkungan sekitar rumah Anda, misalnya dengan penyemprotan pembasmi nyamuk.
- Membersihkan bak mandi dan menaburkan serbuk abate agar jentik-jentik nyamuk mati.
- Menutup, membalik, atau jika perlu menyingkirkan media-media kecil penampung air lainnya yang ada di rumah Anda.
- Memasang kawat anti nyamuk di seluruh ventilasi rumah Anda.
- Memasang kelambu di ranjang tidur Anda.
- Memakai anti nyamuk, terutama yang mengandung N-diethylmetatoluamide (DEET) yang terbukti efektif. Namun jangan gunakan produk ini pada bayi yang masih berusia di bawah dua tahun.
- Mengenakan pakaian yang cukup bisa melindungi Anda dari gigitan nyamuk.
Penanganan Terjangkit DBD
Jika sudah terlanjur terjangkit demam berdarah, segeralah cek trombositnya, trombosit merupakan salah satu komponen darah yang penting, sehingga apabila tormbosit turun atau lebih rendah dari normal maka diperlukan cara menaikkan trombosit.
Kenapa trombosit bisa turun?
Trombosit rendah disebut trombositopenia, ada berberapa penyakit yang membuat trombosit menjadi rendah, mungkin yang paling poluler adalah Demam Berdarah atau (DBD) yang sangat berbahaya jika tidak mendapat pertolongan yang tepat dan cepat.
Penyebab trombosit turun lainnya yaitu kehamilan dan persalinan, perdarahan, penyakit autoimun (trombosit dihancurkan oleh sistem imun sendiri), Kurangnya produksi (seperti pada anemia aplastik) dan bakteri dalam darah (bekteremia). Penyakit lain seperti kanker, cacar air, dan radiasi dapat mengurangi produksi trombosit.
Kenapa harus menaikkan trombosit ? memang kalau trombosit rendah apa dampaknya?
Trombosit disebut juga platelet (keping darah), merupakan sel kecil yang ada dalam darah, berfungsi untuk membantu pembentukan bekuan darah, sehingga dapat menghentikan perdarahan yang terjadi. Trombosit normal nya hanya bertahan hidup sekitar 9 hari dalam aliran darah dan secara konstan akan digantikan oleh sel-sel baru yang dibentuk oleh sum-sum tulang.
Fungsi trombosit inilah yang kita pertahankan, karena apabila trombosit terlalu rendah, perdarahan yang berlebihan dapat terjadi dan apabila parah dapat mengancam jiwa. Pendarahan bisa terjadi secara internal (tak terlihat karena di organ dalam) maupun eksternal (yang dapat kita lihat, seperti: mimisan, berak darah, atau bintik-bintik merah pada kulit atau ptekie)
Sebenarnya, jika penyebab turunnya trombosit sudah teratasi maka secara sendirinya (alami) trombosit akan naik. Namun disini kita akan berusaha melakukan cara menaikkan trombosit agar lebih cepat, sehingga kondisi akan cepat membaik terutama untuk pasien Demam Berdarah Dengue (DBD)
Menaikkan trombosit sampai berapa?
Usaha kita menaikkan trombosit dibilang berhasil apabila sudah mencapai nilai normal. Nilai (jumlah) trombosit normal adalah 150.000 sampai 450.000 trombosit per mikro-liter darah.
Lalu, Bagaimana Cara Menaikkan Trombosit dengan cepat dan alami?
Agar trombosit tinggi kembali sampai normal, ikuti Cara Menaikkan Trombosit berikut:
Konsumsi Makanan yang mengandung Vitamin B12 dan asam folat Vitamin B12 dan asam folat berperan penting dalam produksi elemen darah termasuk trombosit. Makanan seperti bayam, buah jeruk, dan kacang kering, mengandung asam folat yang tinggi. Sementara telur, susu, keju, hati, dan daging kambing kaya akan vitamin B12.
Konsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-3. Contoh jenis makanan yang mengandung omega-3, diantaranya ikan, minyak ikan, minyak biji rami, tuna, dan salmon liar. Makanan yang mengandung asam lemak omega-3 akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara alami dan dapat meningkatkan trombosit.
Suplemen Vitamin dan Mineral. Ini adalah pilihan ideal jika Anda tidak doyan atau sulit memperoleh buah-buahan atau sayuran tertentu pilih yang mengandung zat-zat vitamin seperti tersebut di atas.
Selain itu Ambil 1.000 IU vitamin C setiap hari. Vitamin ini larut dalam air, sehingga diserap ke dalam tubuh segera. Suplemen ini bekerja untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan dapat menaikkan trombosit secara alami.
Minum air hangat. Air dingin dapat memperlambat saluran pencernaan, yang dapat mempengaruhi cara tubuh untuk menyerap nutrisi. Sel-sel darah terbuat dari air dan protein, jadi jika Anda minum lebih banyak air, Anda akan menghasilkan lebih banyak sel darah termasuk meningkatkan trombosit.
Istirahat dan tidur yang cukup. Tidur yang cukup itu, setidaknya 7 sampai 8 jam per malam. Istirahat (tidur) yang cukup dapat membantu tubuh kembali fresh dan akan memproduksi lebih banyak trombosit.
Hindari Aktifitas yang dapat menyebabkan perdarahan. Aktifitas fisik yang dapat meningkatkan risiko terjadinya perdarahan termasuk Olahraga atau kegiatan yang dapat menimbulkan cedera (benturan, goresan, atau luka).
Menaikkan Trombosit Dari Alam Lingkungan Sekitar
Resep berikut bisa digunakan sebagai obat tradisional untuk meningkatkan trombosit darah pasien yang mengalami penurunan jumlah trombosit seperti penderita demam berdarah. Jika jumlah trombosit tidak dalam jumlah mengkhawatirkan resep berikut bisa segera digunakan supaya trombosit bisa kembali normal. Bahan yang digunakan diambil dari bahan – bahan alami disekitar rumah dan bisa diramu sendiri.
1# Jus Jambu Biji Merah, Rebusan atau Ekstrak Daun Jambu Biji
Kebanyakan orang meminum jus buah jambu biji sebagai cara meningkatkan trombosit. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh fakultas kedokteran Universitas Airlangga menunjukkan Ekstrak Daun Jambu Biji ternyata lebih efektif untuk menaikkan trombosit darah dibandingkan buah jambu biji. Untuk mendapatkan ekstrak daun jambu caranya daun jambu dicuci bersih lalu dikeringkan. Setelah kering daun ditumbuk hingga menjadi serbuk. Untuk mendapatkan ekstrak yang diinginkan serbuk daun dilarutkan dalam etanol 96% dengan perbandingan serbuk : etanol , 1:10. campuran diaduk beberapa jam llau disaring 3x. penyaringan diulang sebanyak 3x untuk menghilangkan pengaruh etanol. Jika kondisi darurat bisa juga memakai rebusan 5 lembar daun jambu biji dalam 3 gelas air. Direbus hingga hanya tersisa segelas air rebusan. Air rebusan diminum sehari sekali selama 3-4 hari.
2# Ekstrak atau Rebusan Daun Pepaya
Ekstrak daun pepaya adalah obat terbaik untuk meningkatkan tingkat trombosit dalam waktu 2-3 hari. Minum jus pepaya dengan jus lemon 5-6 kali sepanjang hari . Taruh daun pepaya dalam sebuah mangkuk setelah dicuci bersih. Taruhlah mangkuk tersebut dalam sebuah panci . Lalu taruh 3-4 liter air dalam panci . Hidupkan kompor dengan api terendah dan biarkan selama 1-2 jam . Dengan cara ini Anda bisa mendapatkan ekstrak daun pepaya terbaik dalam mangkuk . Gunakan 1-2 sendok makan sehari 4-5 kali dalam sehari . Sangat efektif untuk meningkatkan jumlah trombosit .
3# Jus bayam dengan Jus Tomat
Rebus 4-5 daun Bayam segar dalam 1-2 gelas air selama 2-3 menit . Dinginkan dan saring, kemudian tambahkan ½ gelas jus tomat di dalamnya . Berikan 2-3 kali dalam sehari untuk pasien . jus ini adalah Obat demam berdarah yang sangat efektif .
4# Jus Labu dengan Madu
Ambil 4-5 irisan labu segar dan buat jus sekitar ½ gelas, tambahkan 1-2 sendok teh madu kedalam jus untuk meningkatkan rasa. Gunakan 2-3 kali dalam sehari. Buat jus hanya untuk sekali konsumsi agar segar selalu. Jus Labu sangat efektif sebagai cara menaikkan trombosit .
Post A Comment: